

Pengembangan Kawasan Wisata Agro-Edupark Tlogo Wening - Kabupaten Semarang
Download Dokumen Download Presentasi
Latar Belakang Proyek
Kawasan Wisata Tlogo Wening adalah sebuah konsep pengembangan kawasan wisata terpadu melalui pengintegrasian kawasan Tlogo, Bawen dan Rawa Pening (aglomerasi) sebagai kawasan wisata. Total luas kawasan terpadu ini sekitar ± 3.250 Ha, meliputi Tlogo 400 Ha (milik CMJT), Banaran 350 Ha (milik PTP Nusantara IX), Museum Kereta Api Ambarawa dan Stasiun Kereta Api Tuntang (milik PT KAI), Rawa Pening 2.500 Ha (milik Kementrian PUPR) dan Bukit Cinta (milik Pemkab Semarang). Rawa Pening sendiri, sebagai daya tarik wisata utama di kawasan ini, merupakan danau alami terluas di Pulau Jawa dengan luas 2.700 hektar yang menempati wilayah Kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang dan Banyubiru. Agrowisata Tlogo merupakan salah satu dari sekian banyak tempat wisata yang ada di sekitar Rawa Pening. Kawasan Agrowisata Tlogo terletak di Desa Delik, Kecamatan Tuntang, dibuka pertama kali pada tahun 1999 sebagai bagian dari Perusahaan Daerah Perkebunan Tlogo. Kawasan yang beriklim sejuk dengan panorama perbukitan ini dikelilingi oleh berbagai tempat wisata seperti Danau Rawa Pening, Panorama Gunung Merbabu, Telomoyo dan Ungaran.
Lokasi Proyek
Desa Delik, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang
Estimasi Biaya Investasi
USD 25,36 juta
IRR: 18%
NPV : USD 6,88 juta
Lingkup Pekerjaan
- Pembangunan hotel/resort/homestay
- Pembangunan fasilitas pendukung pariwisata lainnya
Skema Investasi
B2B dengan PD Citra Mandiri Jawa Tengah
Status Tanah
Luas : 414 Ha
Status : Hak Pakai
Kuasa Pengguna : PD Citra Mandiri Jawa Tengah
Contact Person
Windarsih
Semarang Regency Investment Agency
Mobile: +62 821 228467576
Email: dpmptspkabsemarang@gmail.com